Larantuka, Kerajaan
——————————————————————————————————————
Kerajaan Ilimandiri Larantuka: 1600–1904. Terletak di pulau Flores,Kab. Flores Timur, prov. Nusa Tenggara Timur.
Kerajaan Ilimandiri Larantuka: 1600–1904. Terletak di pulau Flores,Kab. Flores Timur, prov. Nusa Tenggara Timur.
The Kingdom of Ilimandiri Larantuka: 1600 – 1904. Located on Flores, District Flores Timur.
Klik foto untuk besar !
Foto kerajaan / kingdom Larantuka: link
———————————————————————————————————————
1 Tentang Raja / About the king
2 Sejarah / History
3 Daftar Raja / list of kings
4 Istana / Palace
5 Sumber / Source
6 Foto
——————————————————————————————————————
1) Tentang raja / About the king
1 Tentang Raja / About the king
2 Sejarah / History
3 Daftar Raja / list of kings
4 Istana / Palace
5 Sumber / Source
6 Foto
——————————————————————————————————————
1) Tentang raja / About the king
Sept. 2013: Ratu Larantuka, Ratu Dona Martina Diaz Vieira Goidinho, meninggal.
The last Queen of Larantuka, Ratu Dona Martina Diaz Vieira Goidinho of Larantuka, died on 13 september 2013.
Sumber: link
—————————————————————————————————————————————–
2) Sejarah / History Larantuka
The last Queen of Larantuka, Ratu Dona Martina Diaz Vieira Goidinho of Larantuka, died on 13 september 2013.
Sumber: link
—————————————————————————————————————————————–
2) Sejarah / History Larantuka
Sebelum tahun 1600, pedagang Portugis meninggalkan Solor dan menetap di Larantuka. Para pedagang terlibat dalam konflik dengan Dominikan di Solor, karena mereka lebih tertarik dalam perdagangan daripada kristenisasi. Pada tahun 1613, Solor diduduki Belanda dan Dominikan pindah ke Larantuka juga. Kemudian Larantuka menjadi stasiun internal untuk perdagangan kayu cendana dari Timor dan menjadi pusat perdagangan Portugis di wilayah Indonesia bagian tenggara. Larantuka bahkan menjadi tempat pengungsian bagi desertir dari Dutch East India Company (VOC).
1912 Larantuka menjadi Landschap Larantuka, di putuskan pemerintah Hindia Belanda dalam dokumen Korte Verklaring, 25 Juni 1912. Radja (bestuurder), Don Johannus (sic) Servus Diaz,
1912 Larantuka menjadi Landschap Larantuka, di putuskan pemerintah Hindia Belanda dalam dokumen Korte Verklaring, 25 Juni 1912. Radja (bestuurder), Don Johannus (sic) Servus Diaz,
Sumber / Source: Wiki
Before the year 1600, Portuguese traders left Solor and settled inLarantuka. The traders were involved in the conflict with the Dominikan inSolor, because they were more interested in trade than Christianity. In 1613, the Dutch occupied Solor and Dominikan moved to Larantuka too.Then Larantuka became a station for trade of sandalwood from Timor anda centre for the Portuguese trading in the southeastern part of Indonesia.Larantuka even became a refuge for deserters from the Dutch East India Company.
In 1912 Larantuka became Landschap Larantuka, by decision of the dutch government, Korte Verklaring, 25 Juni 1912.
In 1912 Larantuka became Landschap Larantuka, by decision of the dutch government, Korte Verklaring, 25 Juni 1912.
- Putri Ile Jadi,Putri Watowele (Yang Kawin dengan Raja Pati Golo Arkyan)
- Raja Padu Ile
- Raja Sira Demong Pagamolang
- Raja Mau Boli
- Raja Sira Paing
- Raja Sira Lanang
- Raja Sira Napang
- Raja Igo
- Raja Adu Wuring
- Raja Ado Bala
- Raja Ola Ado Bala (tahun 1645 dipermandikan menjadi Katolik dengan nama Don Fransisco Diaz Viera de Godinho/DVG)
- Don Gaspar I DVG (Nama asli:Raja Patih Goloh)
- Don Manuel DVG (Nama asli:Raja Kuaka Douwo Ama.Karena masih kecil maka diwakili oleh Don Contantino Blanterang de Rosari.namaaslinya Raja Kone)
- Don Andre I DVG (nama aslinya Raja Pandai I)
- Don Laurenso I DVG
- Don Andre DVG II
- Don Gaspar II
- 1877-1887: Don Dominggo DVG (Raja Ence.
- 1887-1904: Don Lorenzo II DVG Raja Usi Neno. Ia ditangkap Belanda dan dibuang di Yogya. Ia meninggal tahun 1910 di Yogya
- 1905-1906: Wakil Raja Luis Blantarang de Rosary.
- 1906-1912: Triumvirat yang terdiri dari :
– Payong Blanterang de Rosar
– Emanuel Monteiro
– Yohanes Blanterang de Rosari
22. –
23. 1937-1962: Don Lorenzo III DVG (Raja Nua Usi.Ia merupakan raja terakhir kerajaan Larantuka).
Tentang istana: link
——————————————————————————————————————————
5) Sumber / Source
5) Sumber / Source
English
Tidak ada komentar:
Posting Komentar